Kupas Tuntas Materi Verb (Kata Kerja)



Hallo FErs! Apa kabar nih? Semoga selalu sehat ya, biar bisa belajar bahasa Inggris bareng FE. Nah, kali ini kita akan belajar VERB yang merupakan salah satu dari part of speech. Udah tau belum apa itu verb? Langsung saja simak beberapa poin yang berkaitan dengan verb !

APA ITU VERB?
          Verb merupakan kata yang menunjukkan aktivitas, pekerjaan, dan keadaan. Jadi verb ini berfungsi untuk menunjukkan aktivitas, pekerjaan, dan keadaan dari subyek. 
Contoh: 
Ridwan creates a good wallet for himself (Ridwan membuat sebuah dompet yang bagus untuk dirinya sendiri). 

Nah, di kalimat ini dapat kita pahami bahwa kata creates menunjukkan apa yang dilakukan oleh subyek (Ridwan).

PEMBAGIAN VERB
Disini kita akan membahas verb berdasarkan bentuk, perubahan, dan kedudukannya. Jadi kita punya pembahasan yang lebih detail lagi. Langsung saja simak penjelasannya, yuk!

A. Berdasarkan Bentuk
1. Present
a. Bare Infinitive
Bare infinitive merupakan kata kerja dasar atau murni. Jadi bare infinitive ini adalah verb 1 murni ya, yang tidak mendapatkan penambahan apapun (s/es), bukan verb 2,  bukan juga verb 3, apalagi verb ing, hehe. Contoh: write, walk, act, etc.

b. Additional Infinitive
Adapun yang dimaksud additional infinitive adalah kata kerja yang mendapatkan penambahan. 
Contoh: loves, watches, sings, etc. 

Jadi disini verb yang digunakan mendapatkan penambahan s/es. 
Perlu kita ingat nih, verb yang ketambahan s/es hanya berlaku apabila verb tersebut didahului oleh subyek ketiga tunggal (he, she, it). 
Contoh: 
Maher Zain sings a song well today. 

Apabila verb yang digunakan didahului oleh subyek I, you, we, they, kita tidak perlu menambahkan s/es di belakang verb.

2. Past
Kalau dalam bentuk past, pastinya kita tahu ya bahwa verb yang digunakan adalah verb 2. 
Contoh: felt, bought, fought, etc. 

Kita coba aplikasikan dalam bentuk kalimat ya, 
my brother bought her wife a cake to celebrate her birthday 8 weeks ago. 

3.Participle
Participle merupakan bentuk turunan dari verb yang bisa berfungsi sebagai kata sifat. Contohnya adalah kata frightened dan frightening yang berasal dari kata frighten. Kita lihat pembahasan yang lebih detail. Ada 2 bentuk participle, yaitu present participle dan past participle.

a. Present Participle
Present participle adalah kata kerja yang sering digunakan dengan imbuhan -ing (verb -ing). 
Contoh: 
My cat is looking at you 
(kucingku sedang melihatmu).

b. Past Participle
Past participle adalah kata kerja bentuk ketiga (verb 3). Participle bentuk ini biasanya sering digunakan saat menyatakan past perfect dan passive voice. 
Contoh: 
The chocolate was stolen by my young sister 
(coklat itu dicuri oleh adik perempuan saya). 

Kalimat tersebut sebagai contoh dari penggunaan verb 3 dalam passive voice. 

B. Berdasarkan Perubahan 
Disini, verb terbagi menjadi 2 bagian. Diantaranya adalah regular dan irregular verb.
1. Regular Verb
Regular verb merupakan kata kerja beraturan, dimana kata kerja bentuk kedua dan ketiga akan mendapatkan imbuhan berupa -ed
Contoh: clean- cleaned- cleaned, talk- talked- talked, make- made- made, etc.

2. Irregular Verb
Irregular verb merupakan kata kerja yang tidak beraturan, berbanding terbalik dengan regular verb ya. Jadi kata kerja bentuk kedua dan ketiga tidak lagi mendapatkan imbuhan -ed
Contoh: fall- fell- fallen, go- went- gone, drink- drank- drunk, etc.

C. Berdasarkan Kedudukan
Verb yang termasuk dalam bagian ini terdiri dari ordinary dan auxiliary, dimana keduanya masih memiliki beberapa bagian yang berbeda. Yuk simak penjelasan lengkapnya!
1. Ordinary
Ordinary merupakan kata kerja asli. Ia wajib ada dalam suatu kalimat, dan dalam kalimat itu hanya ada 1 ordinary. Kata kerja ini terbagi menjadi:
a. Transitive
Transitive merupakan kata kerja yang membutuhkan objek. 
Contoh: 
The butterfly found a beautiful flower. Dalam kalimat ini, a beautiful flower menjadi objeknya. 

Kata kerja transitive masih dibagi lagi menjadi monotransitive dan ditransitive.
Monotransitive
1. Monotransitive 
merupakan kata kerja yang hanya memerlukan 1 objek. 
Contoh: They buy a blue book. 
Dalam kalimat ini yang bertindak sebagai objek adalah a blue book.
2. Ditransitive
Ditransitive merupakan kata kerja yang memerlukan 2 objek. 
Contoh: You buy a green skirt for your mother. 
Dalam kalimat ini, a green skirt dan your mother bertindak sebagai objek. 

b. Intransitive
Berbeda dengan transitive, intransitive merupakan kata kerja yang tidak memerlukan objek. 
Contoh: sleep, run, talk. 
Coba kita pakai salah satunya dalam bentuk kalimat ya. 
My father can not sleep at midnight. 
Dalam kalimat tersebut sudah bisa kita pahami maksudnya meski tanpa menambahkan objek. Adapun at midnight hanyalah kata keterangan atau complement saja ya. 

c. Linking Verb
Linking verb adalah kata kerja yang menghubungkan antara subjek dengan complement atau keterangan yang mendeskripsikan subjek. 
Contoh: You are sweet. 
Bisa kita pahami dengan jelas ya bahwa you disini bertindak sebagai subjek, sedangkan sweet adalah sebagai complement. Adapun are merupakan linking verb. Jadi are ini sebagai penghubung antara you dengan sweet. Linking verb terbagi menjadi 2 bagian, diantaranya:
1. Be
Yang dimaksud dengan be disini adalah is, am, are. Contoh: he is cool. Penjelasannya kurang lebih sama dengan penjelasan yang sebelumnya ya, dimana is dalam kalimat ini menjadi penghubung antara he yang memiliki kedudukan sebagai subjek dan cool sebagai complement
2. Non Be
Adapun yang dimaksud dengan non be adalah kata kerja abstrak. Artinya kata kerja tersebut tidak bisa diserap oleh panca indra.
Contoh: look, seem yang sama-sama memiliki arti ‘terlihat’, smell yang berarti ‘berbau’. 
The perfume smells fresh
(parfum itu berbau segar) adalah salah satu contoh bentuk dalam kalimat. 

2. Auxiliary
Auxiliary merupakan kata kerja bantu. Artinya kata tersebut adalah sebagai penjelas dari kata kerja utama. 
Contoh: My sister will help you. 
Will disini merupakan contoh dari auxiliary, tepatnya modal auxiliary. Kata ini yang merupakan penjelas dari help yang memiliki kedudukan sebagai kata kerja utama. Auxiliary terdiri dari beberapa bagian, diantaranya:
a. Primary
Primary auxiliary verb terdiri dari be (is,  am, are), do, does, did. 
Contoh: 
You are fired today 
(kamu dipecat hari ini). 

b. Modal 
Modal auxiliary verb terdiri dari can, could, will, would, should, must, dan bentuk modal lainnya. 
Contoh: 
I should finish my work 
(aku harus menyelesaikan pekerjaanku)

c. Emphasize
Emphasize auxiliary verb terdiri dari do, did. 
Contoh: They do love me 
(mereka benar-benar mencintaiku). 
Do disini sebagai penekanan. 

Well, Itulah penjelasan mengenai Verb secara detail. Semoga bermanfaat bagi FE Learners semuanya. Jika ada saran, kritik dan lainnya silahkan komen dibawag ya FErs. Sekian dari FE, See you and 
Wassalamualaikum Wr. Wb. 


Belum ada Komentar untuk "Kupas Tuntas Materi Verb (Kata Kerja) "

Posting Komentar

Terima kasih komentarnya FE Learners

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel